5 Tips Cegah Mata Minus pada Anak Sejak Dini

02-10-2024

5 Tips Cegah Mata Minus pada Anak Sejak Dini

Mencegah mata minus sejak dini adalah hal penting yang harus Mama perhatikan, terutama di era digital saat ini, di mana anak-anak lebih sering terpapar layar gadget. Mata minus, atau dalam istilah medis disebut miopia, adalah rabun jauh sehingga ada gangguan pada ketidakmampuan melihat benda yang berada jauh. Hal ini dapat mempengaruhi kemampuan anak dalam beraktivitas sehari-hari dan berdampak pada kualitas hidup mereka, Ma.


Berdasarkan penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Ophthalmology, penggunaan gadget yang berlebihan dan kurangnya paparan cahaya alami adalah faktor utama penyebab peningkatan kasus mata minus pada anak-anak.

Oleh karena itu, Mama harus melakukan tindak pencegahan sejak dini. Berikut ini adalah lima tips yang dapat Mama lakukan untuk membantu mencegah mata minus pada si Kecil:

1. Batasi Waktu Layar (Screen Time)

Membatasi waktu layar dapat membantu memperlambat perkembangan miopia pada anak-anak. Pastikan Mama membatasi waktu anak dalam menggunakan gadget atau menonton televisi. Berdasarkan panduan dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (ADAI), anak-anak usia 2-5 tahun hanya boleh terpapar layar maksimal satu jam per hari dengan konten berkualitas dan dampingan orang dewasa. Untuk anak usia sekolah seperti 6-10 tahun, disarankan 1-2 jam per hari dengan tetap mengutamakan aktivitas fisik, belajar, dan bermain di luar. Mama dapat membuat jadwal yang seimbang antara waktu layar dan aktivitas fisik di luar ruangan.
Tapi, ini bisa menjadi tantangan, apalagi sekarang banyak kegiatan sekolah dan pribadi dilakukan lewat perangkat digital. Mama dapat membuat aturan bersama anak yang disepakati kedua belah pihak, seperti:

  • Di mana anak boleh menggunakan perangkat digital? Mama juga dapat menentukan area tertentu yang bebas dari perangkat elektronik, seperti di mobil atau di ruang keluarga.
  • Kapan anak bisa menggunakan gadget? Biarkan anak memilih kapan mereka ingin menggunakan komputer, ponsel, atau tablet. Dengarkan bagaimana si Kecil ingin mengatur waktu layarnya.
 

2. Jaga Jarak Pandang Saat Melihat Layar atau Membaca

Ketika si Kecil menonton atau membaca, pastikan Mama menjaga jarak pandang ideal si Kecil dari layar gadget atau buku. Jarak yang disarankan adalah sekitar 30 cm. Mama juga bisa mengingatkan si Kecil untuk tidak terus-menerus menunduk ketika menggunakan gadget atau membaca buku, karena postur tubuh yang tidak tepat bisa berdampak negatif pada kesehatan mata.

3. Ajak Anak Lebih Sering Beraktivitas di Luar

Paparan sinar matahari alami ternyata sangat bermanfaat dalam mencegah perkembangan miopia pada anak-anak. Mama dapat mengajak si Kecil untuk bermain di taman atau melakukan aktivitas fisik di luar rumah setidaknya satu hingga dua jam setiap hari. Namun, pastikan mereka bermain di bawah sinar matahari pagi yang aman, yaitu sekitar pukul 07.00 hingga 09.00, ya, Ma.
 

4. Berikan Asupan Makanan Bergizi

Nutrisi yang baik dapat menjaga kesehatan mata si Kecil. Makanan yang mengandung vitamin A, C, dan E, serta omega-3, seperti wortel, bayam, ikan salmon, dan telur, sangat baik untuk menjaga fungsi mata dan mencegah gangguan penglihatan. Pastikan si Kecil mendapatkan pola makan yang seimbang dengan memperbanyak konsumsi sayur dan buah-buahan.
 

5. Rutin Periksakan Mata Anak

Pemeriksaan mata secara rutin penting untuk mendeteksi masalah penglihatan sejak dini. Sebaiknya lakukan pemeriksaan mata anak setidaknya satu kali dalam setahun, terutama jika Mama mulai melihat tanda-tanda si Kecil sering menyipitkan mata saat menonton televisi atau membaca. Dengan deteksi dini, masalah mata minus bisa dicegah atau ditangani lebih cepat, Ma.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Mama dapat mencegah mata minus sejak dini dan membantu menjaga penglihatan si Kecil tetap sehat hingga dewasa. Jangan lupa, selalu ingatkan si Kecil untuk istirahatkan mata setelah menatap layar dalam waktu lama dengan menggunakan aturan 20-20-20, yaitu setiap 20 menit melihat layar, istirahatkan mata selama 20 detik dengan melihat benda yang berjarak sekitar 6-meter atau 20 kaki. Yuk, jaga penglihatan si Kecil sejak dini, Ma!