01-12-2023
Cara mengajarkan Toilet Training untuk Si Kecil, Cek Ya!
Toilet training, tahap penting dalam perkembangan Si Kecil, seringkali menjadi momen yang penuh tantangan bagi orang tua. Tapi tak perlu khawatir, dengan persiapan serta perlengkapan toilet training yang pas dan pendekatan yang tepat, proses ini bisa lebih lancar. Cek ya, berikut adalah tips yang bisa membantu!
1. Pilih Waktu yang Tepat
Sebelum memulai toilet training, pilihlah waktu yang tepat. Sebagian besar Si Kecil mulai menunjukkan minat pada toilet training antara usia 18 hingga 24 bulan. Pastikan juga bahwa Si Kecil sudah menunjukkan tanda-tanda kesiapan fisik dan emosional, seperti bisa mengendalikan kandung kemih atau mengekspresikan ketertarikan pada toilet.
2. Pilih Perlengkapan Toilet Training yang Sesuai
Investasi dalam perlengkapan toilet training yang sesuai dapat membuat proses ini lebih mudah dan menyenangkan. Beberapa perlengkapan yang perlu dicheck:
-
Potty Trainer: Pilih potty trainer yang nyaman dan sesuai dengan ukuran Si Kecil. Banyak model yang memiliki desain lucu atau fitur musik untuk membuat Si Kecil lebih tertarik.
-
Underwear Pelatihan: Pilih underwear pelatihan yang mudah untuk dibuka dan dipakai sendiri oleh Si Kecil. Ini membantu mereka merasa lebih mandiri.
-
Step Stool: Step stool membantu Si Kecil mencapai toilet atau wastafel dengan lebih mudah. Pastikan tinggi dan stabilitasnya sesuai.
-
Potty Training Books atau Videos: Buku atau video tentang toilet training dapat membantu Si Kecil memahami proses ini dengan cara yang menyenangkan.
3. Kenalkan dengan Perlahan-lahan
Mulailah dengan mengenalkan Si Kecil pada toilet atau potty trainer. Biarkan mereka melihat dan memahami prosesnya. Jelaskan dengan bahasa yang sederhana dan positif tentang tujuan dari toilet training.
4. Kesabaran dan Konsistensi
Toilet training memerlukan kesabaran dan konsistensi. Jangan terlalu terburu-buru dan biarkan Si Kecil mengambil langkahnya sendiri. Pastikan juga untuk konsisten dalam rutinitas, seperti membawa Si Kecil ke toilet setiap kali bangun tidur atau sebelum tidur malam.
Dengan kesabaran, konsistensi, dan dukungan positif, Si Kecil akan dengan cepat menguasai keterampilan ini dan siap melangkah ke tahap selanjutnya. Good luck, parents!