06-09-2023
Fakta dan Cara mengatasi Anak Demam Setelah Imunisasi
Mama pasti pernah mengalami momen ketika Si Kecil mendapat imunisasi lalu kemudian tiba-tiba mengalami demam, bukan? Jangan khawatir, ini adalah respons umum dari tubuh anak terhadap imunisasi. Karena pada dasarnya ketika anak lahir, secara tidak langsung tubuh anak belum memiliki antibodi yang diperlukan untuk melawan penyakit di masa mendatang. Mari kita cek artikel lebih lanjut tentang demam pasca imunisasi dan bagaimana cara mengatasi situasi ini dengan tenang.
Apa Itu Demam Pasca Imunisasi?
Demam setelah imunisasi adalah reaksi umum yang terjadi setelah anak mendapatkan vaksinasi. Ini sebenarnya adalah bentuk respons tubuh anak dalam membentuk sistem kekebalan dan membangun perlindungan terhadap suatu penyakit. Demam ini biasanya akan hilang dalam waktu 1-2 hari setelah imunisasi, namun ada beberapa kasus bisa berlangsung lebih lama.
Mengapa Demam Terjadi?
Ketika vaksin diberikan, tubuh anak menerima bagian kecil atau lemah dari patogen (mikroorganisme penyebab penyakit). Tubuh kemudian merespons ini dengan memproduksi antibodi untuk melawan patogen tersebut. Proses ini dapat menyebabkan perubahan suhu tubuh, yang mengakibatkan demam.
Bagaimana Mengatasi Demam Pasca Imunisasi:
- Berikan Kompres Hangat: Letakkan kain lembut yang dibasahi dengan air hangat pada anak. Ini dapat membantu menurunkan demam secara perlahan.
- Biasanya setelah imunisasi Mama diberikan obat penurun demam dari tenaga medis yang fungsinya untuk menurunkan demam. Minumlah obat tersebut jika dirasa membutuhkan pengobatan untuk menurunkan demam.
- Pastikan Anak Tetap Terhidrasi: Berikan banyak cairan kepada anak, seperti air putih atau ASI, untuk mencegah dehidrasi akibat demam.
- Kenakan Pakaian yang Nyaman: Pakaikan pakaian yang ringan dan nyaman pada anak untuk membantu tubuhnya menyesuaikan suhu.
- Istirahat Cukup: Biarkan anak beristirahat agar tubuhnya dapat fokus dalam melawan infeksi atau merespons vaksin.
- Jangan Ragu untuk Berkonsultasi dengan Dokter: Jika demam anak tinggi atau berlangsung lebih lama dari biasanya, jangan ragu untuk menghubungi dokter. Penanganan lebih lanjut perlu dilakukan agar memastikan bahwa tidak ada masalah yang serius.
Meskipun demam bisa membuat Si Kecil merasa tidak nyaman, ingatlah bahwa ini adalah tanda bahwa vaksin bekerja dengan baik. Tubuh sedang membangun perlindungan terhadap penyakit yang lebih serius. Setelah fase ini berlalu, Si Kecil akan lebih tahan terhadap penyakit-penyakit tersebut.
Kesimpulannya, demam pasca imunisasi adalah respons umum tubuh anak terhadap vaksinasi. Meskipun bisa menjadi momen yang mengkhawatirkan, itu sebenarnya adalah pertanda bahwa sistem kekebalan tubuh sedang bekerja keras.
Nah, itulah Mama informasi mengenai gejala demam yang perlu diwaspadai dan cara mengatasi demam pasca imunisasi.
Oleh karena itu, Mama tidak perlu ragu melengkapi jadwal imunisasi Si Kecil, ya! Untuk tahu vaksin apa yang selanjutnya harus diterima Si Kecil, Mama bisa lihat jadwal vaksin rekomendasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) tahun 2023 di bawah ini atau bisa konsultasikan ke dokter atau bidan terdekat.
Agar Si Kecil nyaman beristirahat pasca imunisasi, gunakan popok GOO.N yang mempunyai daya serap baik sehingga Si Kecil tetap nyaman baik selama istirahat dan beraktivitas